Connect with us

Berita MotoGP

Shakedown Tes, 3 hari pengujian untuk para rookie dan pembalap penguji

Published

on

Sirkuit Sepang yang selalu jadi tempat terideal untuk melakukan Shakedown Test MotoGP telah menyelenggarakan test selama tiga hari sesi pengujian. Meskipun ini bukan tes resmi dengan cuaca yang cukup mendukung para pembalap untuk menguji motor baru mereka.

Shakedown tes maman dikhususkan untuk pembalap yang baru naik ke kelas MotoGP atau yang biasa disebut Rookie dan juga pembalap penguji. Sementara pembalap GP lainnya hanya akan menguji motornya saat Sepang test di 5-7 Februari mendatang. Namun karena Yamaha dan Honda berada di konsesi kelas D maka pembalap GP paprikan tersebut dapat mengikuti shakedown test. Namun memang disayangkan ketika pasukan Honda tidak mengambil kesempatan ini, selama tiga hari tes berlangsung tyda terlihat Luca Marini, Joan Mir dan Johann Zarco mencoba motornya. Selain ada peluncuran livery yang diadakan di Jakarta, mungkin Honda memiliki strategi sendiri di shakedown test kali ini.ini tidak hanya digunakan untuk mencoba komponen baru, tetapi juga menjadi kesempatan bagi rookie untuk beradaptasi sebelum menghadapi Sepang Test resmi (5-7 Februari). Lantas, siapa yang tampil mengesankan, dan siapa yang masih menyimpan kekuatan sebenarnya? Berikut rangkuman lengkapnya!

Hari 1 – Awal Adaptasi dan Pengumpulan Data

Hari pertama lebih banyak dimanfaatkan oleh tim untuk mengumpulkan data dan memahami karakteristik motor baru. Pol Espargaró (KTM) mencatat waktu tercepat dengan 1:59.691, sementara Ai Ogura (Aprilia) dan Takaaki Nakagami (Honda) juga tampil cukup baik.

Ducati belum memperlihatkan gebrakan besar, dengan Michele Pirro lebih banyak melakukan uji coba ban dan juga aerodinamika. Yamaha juga masih dalam tahap adaptasi tanpa mencatat waktu yang signifikan, ditambah lagi Fabio Quartararo dan Alex Rins eidak tampak menguji motor di hari pertama karena persiapan peluncuran livery di Kuala Lumpur.

Hari 2 – Yamaha Mulai Menunjukkan Potensi

Pada hari kedua, Alex Rins mencatatkan waktu 1:58.745, menunjukkan indikasi awal bahwa Yamaha mungkin telah membuat kemajuan dibanding musim lalu. Fabio Quartararo juga tampil solid beredda diposisi 3, sementara Pol Espargaró tetap konsisten dengan KTM dan bisa mencatatakan waktu di posisi 2. 

Di sisi lain, Ducati masih belum banyak memperlihatkan potensi penuh mereka, sementara Honda mulai melakukan berbagai penyesuaian melalui Aleix Espargaró.

Hari 3 – Yamaha Tercepat, Ducati Masih Menyimpan Potensi?

Hari terakhir menjadi puncak dari Shakedown Test ini. Fabio Quartararo mencetak waktu tercepat dengan 1:57.794, meningkat dibandingkan hari sebelumnya. Jack Miller (Pramac Yamaha) juga tampil impresif dengan waktu 1:58.103, membuktikan bahwa Yamaha mungkin benar-benar telah menemukan sesuatu yang lebih kompetitif.

Sementara itu, Aleix Espargaró (Honda) menempati posisi ketiga, memberikan sinyal bahwa Honda berusaha untuk meningkatkan daya saing mereka setelah musim yang sulit. 

Dari catatan waktu Quartararo dan Rins menjadi indikasi bahwa Yamaha telah mengalami kemajuan dibandingkan 2024 dan memberikan harapan bahwa motor M1 bisa lebih kompetitif musim ini. 

Namun, tantangan sebenarnya adalah apakah Yamaha mampu mempertahankan kecepatan mereka ketika Pecco Bagnaia, Marc Márquez, dan Jorge Martín turun di Sepang Test? Ini akan menjadi jawaban dari pengembangan yang dilakukan Yamaha untuk kembali ke posisi terdepan. 

Begitu juga dengan Honda walaupun di hari ketiga Aleix Espargaró mencatatakan waktu yang meningkat, tapi masih banian PR yang harus diselesaikan, seperti aerodinamik baru yang mengalami perubahan cukup besar apakah bisa memberikan kestabilan motor saat dilintasan. 

Dengan banyaknya perubahan pada motor RC213V, Sepang Test nanti akan menjadi momen penting untuk melihat apakah Honda benar-benar bisa kembali bersaing di barisan depan.

Hal yang tidak bisa ditinggalkan dari tiga hari shakedown test ini adalah performa para Rookie dan yang paling menonjol adalah performa Ai Ogura & Fermín Aldeguer

Banyak yang berpendapat setelah melihat shakedown test ini bahwa Ai Ogura dan Fermin Aldeguer akan besaing ketat dalam perebutan rookie of the year. Ai Ogura menjadi salah satu pembalap yang paling banyak mencoba motor saat shakedown test. Sejak hari pertama, ia terus mencari batas kemampuan motornya dan mencatat progres signifikan hingga hari terakhir. Fermín Aldeguer juga menunjukkan performa menjanjikan. 

Tapi tetap kita harus memasukan Somkiat Chantra, dirinya memang tidak mengikuti tes di hari pertama namun hal ini bukan karena dirinya tidak mau turun ke lintasan, terapi arena Honda ingin Somkiat Chantra juga menggunakan motor terbaru dan Honda masih melalukan uji coba dengan Takaaki Nakagami sebelum Somkiat Chantra turun mencoba motor. Terlihat di hari ketiga Chantra menghabiskan banyak waktu di atas motor dan berusaha memahami karakteristik mesin dan aerodinamika yang berbeda dari motor yang dia gunakan di tes Barcelona lalu.

KTM memang belum terlihat sesuatu yang menonjol namun konsisten dalam waktu yang dicatatkan juga merupakan hal yang positif. Pol Espargaró dan Dani Pedrosa terus mencoba berbagai part dan hal-hal baru untuk menseleksi agar saat Sepang test, pembalap GP sudah bisa mendapatkan part.part terbaik untuk diuji coba lagi sebelum nantinya di homologasi untuk motor yang digunakan selama misim 2025.

Si Meran Ducati sepertinya masih menyimpan banyak hal-hal menarik untuk Sepang tes nanti hal ini terlihat ketika pabrikan terbaik tahun 2024 ini baru mulai menguji fairing baru di hari ketiga. Dan terlihat belum melakukan uji coba dengan konfigurasi penuh. Michele 

Hal ini semakin membuat kesulitan untuk memprediksi kemampuan sebenarnya dari GP25 ini. Sepertinya kita dapat mulai melihat lebih jelas potensi sebenarnya dari Ducati dan juga pabrikan lain saat Sepang tes dilaksanakan. 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!